Dinas PUPR Bangun SPAM di Kecamatan Kedondon jadi Proyek Gagal, Merugikan Negara dan Masyarakat Ini Masuk Ketegori KORUPSI

GMN Pesawaran - Selain air tidak mengalir, SPAM Kedondong masih ada ada permasalahan pada sumber air dan data jumlah SR saluran rumah yang terpasang sehingganya saluran mangkrak terbengkalai dan tidak dapat berfungsi dan berpotensi merugikan negara dan masyarakat hal ini masuk kategori korupsi, Selasa(12/12/2023).

Permasalahan timbul awalnya, dimana sumber air di Cangkuang kecamatan Kedondong tidak tersentuh pembangunan dan rencana perluasa, sumber air baku SPAM masih mengunakan bangunan lama yang jauh dari layak sebagai sumber air minum, dimana tempatnya terpencil dan terbuka.

Tidak dibuatkan bangunan bak penampung dan tangkapan air yang layak menambah persoalan pada debit air yang didistribusikan melalui saluran pipa baru SPAM Kecamatan Kedondong, yang saat ini masih mangkrak, diperkirakan kalau 4 desa Kedondong, Pasar Baru, Way Kepahyang dan Kubu Batu dibuka semua, debit air tidak mencukupi.

Selanjutnya masalah saluran yang ke rumah SR, dimana data pelanggan baru SPAM banyak yang tidak akurat, masyarakat yang di lokasi banyak yang tidak terdata sehingga jumlah dan administrasi menjadi kacau, perlu penanganan ulang untuk mendata dan mengumpulkan, hal ini membuang waktu dan tenaga bagi karyawan PDAM untuk mendata ulang, bisa disimpulkan lagi dinas PUPR memanipulasi data SR saja.

Dinas PUPR hanya memikirkan bagaimana SR terpasang, namun tidak memikirkan bagaimana air bisa mengalir kerumah masyarakat kecamatan kedondong.

Kapan masalah-masalah ini akan selesai, belum bisa ada yang menjawab, sedangkan saat PHO air minumnya harusnya sudah mengalir, bisa di simpulkan SPAM yang dibangun oleh dinas PUPR kabupaten Pesawaran menjadi proyek gagal dan tidak ada manfaatnya buat masyarakat.

Dan merugikan masyarakat pesawaran karena, hanya mengaburkan uang 8milyar saja, tidak dapat mengalirkan air dan tidak berfungsi, hal ini masuk kategori Korupsi.(Red)