Mangkrak Saluran Air Minum Kedondong SPAM, Harus Ada Pertanggungjawaban Sampai Tuntas

GMN Pesawaran - Mangkraknya pekerjaan SPAM terbengkalai dan tidak berfungsinya, saluran pipa air minum Kecamatan Kedondong harus ada yang bertanggung jawab sampai tuntas, dimana proyek menghabiskan uang negara dan pekerjaan pun sampai 2 tahun ini belum selesai, karena air minum yang didambakan belum mengalir dari pipa baru yang dibangun oleh dinas PUPR kabupaten Pesawaran, Minggu (10/12/2023).

Bisa dikatakan proyek gagal karena tidak dapat memberikan manfaat kepada masyarakat, khususnya masyarakat kecamatan kedondong yang menggunakan layanan PDAM.

Seharusnya dalam pembangunan yang dilaksanakan bukan hanya melihat fisiknya saja, tetapi harus menyentuh manfaat buat masyarakat.

Dinas PUPR hanya bermain kata-kata yang buat bingung, dimakan mengatakan saluran baru SPAM menggantikan saluran PDAM yang lama, namun kenyataannya dinas PUPR membangun saluran yang baru sudah banyak kebocoran seperti saluran lama saja.

Pembangunan SPAM ini atau saluran distribusi pipa air minum, bukan sama dengan membangun jalan, disini dipertanyakan juga kemampuan dinas PUPR mengartikan mata anggaran dan pekerjaan, jalan dengan SPAM sangat berbeda mata anggaran.

Dibangun konstruksi pipa air minum ini targetnya adalah, bagaimana air mengalir ke rumah-rumah masyarakat tanpa kendala.

Air minum dari sumber mata air harus sudah ditangani secara baik, hingga sampai ke masyarakat melalui Saluran Rumah (SR) bisa sampai ke masyarakat dengan kualitas, kuantitas dan kontinuitas .

Perhatian terhadap sumber air minum juga harus ada, kalau tidak akan ada permasalahan lagi, dimana ketersediaan debit air yang cukup dalam saluran pipa distribusinya.(Red)