Sukses Jadi Pengusaha, Sugiono Siap Wakafkan Diri Demi Bangun Sidoarjo Berkeadilan

GMN SIDOARJO – Ir. Sugiono Adi Salam, MM, IPU, menjadi salah satu calon yang patut diperhitungkan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Pengusaha asal Gadengan ini diyakini mampu mengungguli sejumlah calon dari kalangan birokrat dan politikus.

Pria kelahiran Malang tahun 1966 yang akrab dipanggil Abah Gik tersebut selama ini dikenal familiar di kalangan masyarakat umum dan pelaku usaha di Sidoarjo. Sehingga dinilai lebih mudah membaur dan menarik simpati pemilih.

Sebagai bentuk keseriusannya maju di Pilkada, Sugiono intens melakukan komunikasi dengan berbagai partai politik yang sejalan dengan visi misinya dan bersedia mengusung dirinya sebagai calon Bupati Sidoarjo periode 2024-2029.

Sugiono mengaku sudah siap mewakafkan diri untuk mengabdi kepada warga Sidoarjo dan membangun Kota Delta tersebut dengan kemajuan yang berkeadilan. “Saya siap hijrah ke dunia politik dan mewakafkan diri demi masa depan Sidoarjo. Meskipun saya ibarat mualaf di politik, tetapi saya yakin partai politik akan mendukung niat baik kami membangun Sidoarjo,” ungkapnya.

Sugiono menyebut pengalamannya selama puluhan tahun sebagai pengusaha dan terlibat dalam berbagai organisasi menjadi bekal yang cukup serta membuatnya lebih matang dan bijak saat memimpin Kabupaten Sidoarjo.

“Sebagai warga Sidoarjo, jika diberikan amanah, saya akan membawa Sidoarjo ke depan menjadi lebih baik, bermartabat dan mewujudkan keadilan sesuai dengan visi dan misi yang kami tawarkan,” kata mantan Ketua AKLI Sidoarjo ini.

Dia menegaskan tidak akan mengobral gagasan dan janji kosong. Sebab perjuangan dalam menjelaskan mensejahterakan warga dan pembangunan yang merata sudah direalisasikannya sebagai pengusaha, yang antara lain bergerak di bidang usaha Penerangan Jalan Umum (PJU).

“Kami maju tidak hanya mengadu gagasan. Akan tetapi semua akan kami perjuangkan dan kami realisasikan. Mungkin tidak banyak orang kenal saya, tetapi karya saya sudah banyak dinikmati warga Sidoarjo. Termasuk warga pinggiran (terpencil) di Sidoarjo yang selama ini belum menikmati lampu maupun PJU,” ujarnya.

Sugiono mengajak semua relawan, simpatisan, masyarakat di Sidoarjo untuk menyukseskan Pilkada dengan damai dan gembira.

“Saya berharap di Sidoarjo kita menerapkan politik santun. Jangan sampai ada politik tidak santun dan dendam politik. Itu bisa menghambat proses pembangunan dan upaya mensejahterakan warga Sidoarjo yang kita cintai,” ungkap penggemar olahraga sepakbola, karate dan bulutangkis ini.

Budayawan Kidung Tirto Suryo Kusumo menilai keputusan Sugiono untuk hijrah ke dunia politik patut diapresiasi dan didukung. Sebab tidak banyak individu yang mau melepaskan diri dari zona nyaman sebagai pengusaha sukses dan terjun ke dunia politik yang penuh ketidakpastian.

“Saya kira Sidoarjo beruntung ada salah satu warga terbaiknya yang ingin mengabdikan diri sebagai pelayan masyakarat. Saya yakin parpol juga beruntung memilih Sugiono sebagai kader dan mendukungnya sebagai calon Bupati Sidoarjo,” kata spiritualis asal Gunung Lawu ini.

Menurut Kidung Tirto, Sugiono bakal sukses memimpin Sidoarjo dengan dukungan kuat dari masyarakat dan parpol. “Sidoarjo membutuhkan pemimpin yang bersih, cerdas, religius, dan merakyat, seperti kriteria yang dimiliki Sugiono,” ujarnya.

(Ajisaka)