Sepanjang Operasi Lilin Seligi 2023 Polda Kepri, tercatat Aman dan Lancar

GMN Batam - Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) dalam pelaksanaan Operasi Lilin Seligi 2023 resmi berakhir pada malam tanggal 2 Januari 2024 pukul 00.00 WIB. terdapat sejumlah catatan terkait kebutuhan keamanan dan keselamatan masyarakat Kepri, di penghujung Ops Lilin Seligi 2023.

Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan, dari aspek keamanan dan jaminan sosial, terdapat 85 kasus pidana. 

"Dengan rincian 75 kasus pidana konvensional, 4 kasus transnasional, dan 9 kasus gangguan," kata Pandra, Rabu (3/1/2024). 

Disampaikannya, 40 peristiwa menonjol dengan rincian 11 kasus penipuan, 5 kasus penggelapan, dan 4 kasus penganiayaan. 

Meski begitu, tidak ada tindak pidana yang mengganggu aset negara, namun perlu diketahui kejadian ini bertambah 40 kasus dibandingkan tahun sebelumnya. 

Di bidang Keselamatan Lalu Lintas, Pandra merinci, tercatat 727 kasus pelanggaran lalu lintas, dengan rincian 725 kasus berasal dari sistem ETLE dan 2 kasus teguran manual. 

Kecelakaan lalu lintas mencapai 21 kasus dengan korban 39 orang, diantaranya 3 orang mengalami luka berat (MD), 17 orang luka berat, dan 19 orang luka ringan. 

"Total kerugian materi mencapai Rp47.200.150," terang dia. 

Dari sisi tindak pidana, Pandra juga merincikan terjadi penurunan yakni 13 kasus pidana dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 34 kasus. 

Kemudian banyak masyarakat yang keluar masuk Provinsi Kepri melalui bandara dan pelabuhan, Kedatangan sebanyak 64.971 orang, dan keberangkatan melalui bandara sebanyak 65.301 orang.

"Sedangkan pemberangkatan melalui pelabuhan sebanyak 225.139 orang dan kedatangan sebanyak 223.128 orang," lanjut dia.

Lebih lanjut, Pandra mengatakan rencana selama Perayaan Tahun Baru 2024 di Provinsi Kepulauan Riau meliputi 49 lokasi dari 25.930 orang.

Sebanyak 32 lokasi berada di Batam, 1 lokasi di TPI, 4 lokasi di Karimun, 6 lokasi di Bintan, 1 lokasi di Lingga, 4 lokasi di Natuna, dan 1 lokasi di Anambas. 

"Langkah Operasi Lilin Seligi 2023-2024 terdiri dari penguatan keselamatan di perairan wilayah Kepri, digelarnya patroli dialog oleh Polwan Polda Kepri, berkoordinasi dengan Satgas Densus 88 Polda Kepri," ungkapnya. 

Kemudian, berkumpul dengan Pers dan media massa, menahan pasukan keamanan publik dan swasta di tempat-tempat yang rentan terhadap keamanan publik. "Total personel pengamanan sebanyak 1.450 personel gabungan," ujar dia. 

Laporan ini, Kepala Bidang Humas Polda Kepri juga mencerminkan bahwa tantangan serius yang dihadapi Polda Kepri dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat selama operasi Lilin Seligi 2023. 

“Langkah pencegahan dan pengobatan lebih lanjut diharapkan dapat menjadi prioritas untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman di masa depan, dan juga memberikan gambaran menyeluruh mengenai langkah proaktif dari Polda Kepri dalam menjaga keamanan dan keselamatan selama operasi,” Tutur Kombes Pol Zahwani Pandra, Kabid Humas Polda Kepri.