Polda Kepri Hadiri Doa Bersama Dan Silaturahmi Tokoh Agama di Hotel Golden Prawn 

Polda Kepri Hadiri Doa Bersama Dan Silaturahmi Tokoh Agama di Hotel Golden Prawn 

Smallest Font
Largest Font

GMN Batam - Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) menghadiri kegiatan Doa Bersama dan Silaturahmi Tokoh Agama dalam Penguatan Moderasi Beragama yang diselenggarakan di Ball Room Hotel Golden Prawn, Kota Batam. Sabtu (9/3/2024). 

Kegiatan tersebut yang diwakili oleh Kabid Humas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H. M.Si., yang mana sekaligus dalam rangka demi terciptanya Kamtibmas yang Kondusif pasca Pemilu 2024 dan jelang Bulan Suci Ramadhan 1445 di Wilayah Prov Kepri.

Hadir dalam kegiatan Ketua Kemenag Kota Batam Dr. H. Zulkarnain, S.Ag., M.A., Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Batam KH. Luqman Rifai, S. Ag, M.Pd., Wakil Ketua PW Muhammadiyah Prov. Kepri Mirwan Siregar, Ketua PD Muhammadiyah Kota Batam H. Zarmi Mazridanto, Ketua Umum Ikatan Persaudaraan Mubaligh Dr. Suyono M.Ag., 

Kemudian juga turut dihadiri oleh Ikatan Persaudaraan Mubaligh Prov. Kepri Ustad H. Syafriadi M.Pd.I., peserta dari HMI (Himpunan Mahasiswa) Kepsek dan Guru Sekolah Muhammadiyah Kota Batam, dan IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) Kota Batam. 

Dalam sambutannya, Wakil Ketua PW Muhammadiyah Prov. Kepri, Mirwan Siregar, menekankan bahwa pentingnya menjaga kondusifitas di Kota Batam pasca pemilu, sambil menyoroti keragaman suku dan budaya. 

"Tokoh agama dan Tokoh masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam membina situasi kamtibmas yang kondusif," terangnya. 

Pada kesempatan itu, Kabid Humas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H. M.Si., juga mengingatkan bahwa terciptanya situasi kondusif di Prov Kepri dalam rangka Pesta Demokrasi tidak terlepas dari peran Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh-tokoh lainnya. 

"Dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan Kegiatan seperti ini tidak hanya sebagai ajang silaturahmi saja, melainkan dapat menumbuhkan jiwa toleransi. serta rasa hormat-menghormati sesama umat beragama," ujar dia. 

Senada dengan hal ini, Kemenag Kota Batam Dr. H. Zulkarnain, S.Ag., M.A., menguraikan program-program yang sedang berjalan dalam membina kerukunan umat beragama.

Dia menekankan pentingnya moderasi. para pembicara secara kolektif menekankan bahwa inisiatif ini bertujuan tidak hanya untuk memupuk ikatan sosial, tetapi juga menanamkan toleransi, rasa hormat, dan nasionalisme.

Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Batam KH. Luqman Rifai, S. Ag, M.Pd., juga mengingatkan perspektif moderasi beragama adalah soal pemahaman, bukan mengubah hakikat keimanan seseorang. Ia mendorong agar pemilu dilihat sebagai upaya politik untuk memilih kandidat terbaik, bukan jihad politik melawan kebenaran.

Wakil Ketua PW Muhammadiyah Prov. Kepri, Mirwan Siregar, mengatakan tantangan yang dihadapi oleh masyarakat sangat beragam di Kota Batam. Meski demikian, komitmen membantu penegakan hukum dalam menjaga keamanan dan ketertiban tetap menjadi prioritas utama.

Terakhir, Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan deklarasi, yang menegaskan tekad para tokoh agama dan berbagai elemen masyarakat untuk mewujudkan kamtibmas yang kondusif pasca pemilu dan menjelang bulan suci Ramadan di Provinsi Kepulauan Riau.

Editors Team
Daisy Floren